Cara Menghemat Uang Ala Anak Kos

Sebagai anak kos terkhusus mahasiswa yang menjalani hidup di perantauan dan jauh dari pantuan orang tua, tentu kita lebih leluasa dalam menjalani berbagai aktifitas kita, salah satunya adalah berbelanja baik tas, sepatu, pakaian dan lain sebagainya yang tentunya pengeluarkan dana yang tidak sedikit.

Selain itu, karena kita disibukkan dengan aktivitas dikampus bagi yang mahasiswa, dan di kantor atau pabrik bagi yang bekerja, maka tidak memiliki waktu untuk memasak dan akhirnya harus beli setiap hari.

Dengan berbagai masalah diatas, yang menjadikan keuangan kita tidak terkontrol, maka berikut tips cara mengatur keuangan yang dapat kalian terpakan di kehidupan kos kalian.

Memilih Tempat Kos yang Harganya Terjangkau

Bagi seorang mahasiswa yang kebutuhannya masih harus dipenuhi oleh orang tua, alangkah baiknya jika kita meringankan sedikit beban orang tua dengan memilih kos yang harganya terjangkau.

Setiap kos menyuguhan berbagai fasilitas yang memadai, semakin banya fasilitas yang didapat, maka akan semakin mahal harga yang harus kita bayar. Fasilitas-fasilitas tersebut contohnya adalah adanya WIFI, kamar madi dalam, bahakn ruangan ber AC.

Namun fasilitas-fasilitas tersebut tidak perlu kita pilih semuanya, kita bisa memilih yang hanya memiliki fasilitas WIFI saja dengan harg ayang lebih murah. Dengan begitu kita akan bisa lebih hemat, dan uangnya bisa kita buat untuk memenuhi kebutuhan lainnya.

Memasak

Memang memasak adalah hal yang paling dihindari oleh sebagian mahasiswa, namun hal ini sangat berpengaruh pada penghematan kita. Dengan memasak, uang yang kita keluarkan akan lebih hemat bisa sampai 50% dari uang yang kita keluarkan jika kita harus selalu beli makan.

Namun karena waktu yang tidak memadai, kita bisa memilih untuk memasak nasi saja, sedangkan lauknya beli. Cara ini dapat menghemat sekitar 30% uang makan kita.

Belanja Sesuai Kebutuhan

Biasanya karena jauh dari pantauan orang tua, maka kita tidak bisa mengatur berbagai pengeluaran kita. Biasanya kita beli barang-barang yang tidak kita perlukan hanya karena ingin seperti teman-teman kita. Namun hal tersebut sebaiknya kita hindari dan mengalokasikan uang kita untuk kita tabung dan untuk kebutuhan yang memang diperlukan saja.