Anies Baswedan Mengatakan dengan Tegas: Saya Tidak Korupsi Formula E

Anies Baswedan, yang merupakan Bakal Calon Presiden yang diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan, dengan tegas menyatakan bahwa dia tidak menerima uang satu rupiah pun dalam dugaan kasus korupsi Formula E Jakarta yang saat ini sedang dalam penyelidikan KPK.

Hal ini Anies sampaikan saat menjadi bintang tamu dalam acara Kick Andy yang tayang pada Minggu, 18 Juni 2023.

“Mas Anies Anda korupsi nggak di Formula E, jawaban Anda apa?, ” tanya Andy F. Noya selaku host acara tersebut.

“Tidak” jawab Anies dengan tegas.

“Tidak korupsi, Anda punya keyakinan bisa membuktikan kalau ada orang yang ingin atau yang membawa bukti-bukti, ” kata Andy.

“Tidak, tidak ada, saya tidak melakukan korupsi dan itu bisa dilihat dari semua laporan yang ada, ” katanya.

“Sekarang katakanlah tidak ada korupsi di Formula E, Anda masih dikejar ini. Orang bilang Anda memboroskan anggaran. Formula E itu dengan biaya yang besar, saya nggak tahu angka tepatnya berapa karena angkanya berubah-ubah ada yang menyebut 2,3 triliun secara keseluruhan dan tidak ada manfaatnya Formula E itu.” Tanya Andy F. Noya lebih lanjut.

Anies memberikan jawaban yang lugas tentang anggapan yang ditanyakan oleh Andy F. Noya kepadanya bahwa ajang balap Formula E tidak bermanfaat.

“Indonesia menjadi tuan rumah dari berbagai event internasional dan menjadi tuan rumah internasional itu membawa postur Indonesia di dataran global. Peristiwanya sendiri disaksikan oleh masyarakat global, penyelenggaraannya membuat penyelenggara kita memiliki pengalaman pengelolaan event global nama Jakarta nama Indonesia muncul dalam event global, ” kata Anies.

“Nah selalu dalam event global itu kita harus mengeluarkan biaya dan bisa dibandingkan antara Formula E dan balapan-balapan yang lain, silahkan disandingkan. Tentu ada biaya masing-masing seperti juga penyelenggaraan Asian Games itu ada biayanya, ” tambahnya.

Kemudian lebih lanjut Anies menjelaskan bahwa manfaat dari proyek Formula E ini yakni ada direct income dan revenue serta menggerakkan perekonomian.

“Kita melihat dari sisi penyelenggaraan, Alhamdulillah sudah terlaksana dua kali, Formula ini tahun 2022 dan 2023. Dan kita lihat pemasukan sponsor baik penonton tinggi. Jadi secara direct revenue itu menutup cost, secara perekonomian yang event 2023 baru terjadi 2 minggu lalu Bang, jadi hitungan ekonominya kita belum lihat. Tetapi untuk tahun lalu keuntungannya sampai 2,4 Triliun pergerakan perekonomiannya yang terjadi di Jakarta,” kata Anies.

Event balap mobil listrik Formula E ini telah banyak menarik minat orang untuk datang ke Jakarta. Baik dari dalam negeri sendiri maupun dari mancanegara. Mereka menginap di hotel-hotel yang ada di Jakarta, kuliner di Jakarta serta beraktivitas di Jakarta. Yang mana dari kegiatan ini bisa menggerakkan roda perekonomian yang bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, tambah Anies lebih lanjut.

Oleh karena itu apabila masih ada pihak-pihak yang menuduh kalau dia terlibat korupsi pada penyelenggaraan Formula E, Anies meminta untuk menunjukkan fakta tersebut.